Ilmu pengetahuan merupakan hal yang tak bisa di tentukan oleh kata-kata, mungkin hanya ada di benak dan akan terlihat jika kita keluarkan hasilnya. Dan teknologi adalah merupakan hasil dari ilmu pengetahuan. Lalu kemiskinan, kemiskinan merupakan suatu hal yang dimana kita tidak cukup untuk membeli kebutuhan primer.
Lalu apa hubungannya Ilmu pengetahuan, teknologi, dan kemiskinan. Jikalau dilihat dari pengertian diatas pastilah ilmu pengetahuan selalu menghasilkan teknologi yang bertujuan untuk mempermudah manusia dalam melakukan segala hal. Lalu apa hubungannya dengan kemiskinan ?, teknologi merupakan hal yang dapat diperjual belikan di negara-negara lain, bahkan keuntungannya bisa melebihi hal standart, nah dari keuntungan tersebut bisa saja kita mengurangi angka kemiskinan di jagat raya ini. Jadi ilmu pengetahuan dan teknologi sangat berperan untuk memberantas kemiskinan.
Suatu hari di hari yang cerah dan penuh dengan kecerianan ini, di saat semua keluarga sedang berkumpul saya berfikir, kenapa kita tidak mengadakan liburan bersama keluarga. Saya lalu berbincang dengan ayah saya :
“yah, sekrang kan liburan. Kenapa ga
jalan aja !”
“boleh tuh, tapi kemana ?”
“ke ragunan aja !” (adik pertama saya berceletuk)
“enggak ah bosen !” (adik kedua saya berceletuk lagi)
Lalu saya berfikir, liburan mana yang asik dan juga bermanfaat. Saya binggung harus kemana, lalu terlintas saja di pikiran saya untuk pergi ke TMII (Taman Mini Indonesia Indah), yaitu ke Museum PP-IPTEK. Bukankah itu tepat yang asik untuk liburan, sekalian membuka wawasan adik-adik saya.
“ke TMII aja yah !”
“TMII kan luas, kemananya ?”
“ke Museum PP-IPTEK, yang tempat peragaan teknologi pas fuad kecil
dulu”
“oh yaudah bagus juga,”
Karena adik adik saya berdiam diri saja, yaudah langsung saja siap-siap dan langsung pergi ke tempat itu. Awalnya mereka tidak mau dan katanya membosankan, tetapi dari pada tempat yang lain yang sudah membosankan, lebih baik mereka ikut saja.
Yaaa lumayan lah, sekalian membuka wawasan untuk adik ku yang paling bungsu, tempat rekreasi itu juga tidak terlalu jauh dari rumah dan suasana di sana juga asik. Sudah itu biaya rekreasi juga kan tidak terlalu mahal hahahah !!...
Oh iya saya ingin cerita sedikit saja sejarah museum ini, Awal mulanya pada tahun 1984 Menristek Prof.Dr.B.J.Habbie mengusulkan mengenai suatu pembangunan pusat science atau science center yang kemudian dengan jangka waktu ±7 tahun Museum Iptek yang berada di TMII ini diresmikan pada tanggal 20 April 1991. PP-IPTEK diresmikan oleh Presiden Soeharto di gedung Terminal B Skylift-TMII. PP-IPTEK menempati gedung permanen pada tanggal 10 November 1995, yang berlokasi di poros utama kompleks TMII menghadap Plaza Perdamaian Monumen KTT Non-Blok. Filosofi konsep desain bangunannya futuristic, menjelajah tanpa batas, dengan luas bangunan 24.000 m2 dan luas area 42.300 m2.
Sesampai di sana awalnya sih adik saya masih mengambek karna hal yang tadi, tetapi lama lama juga dia asik sendiri. Ketika kita memasuki halaman Museum ini dari kejauhan kita akan di sambut oleh sebuah sculpture yang senada dengan kubah pada bangunan ini. Sculpture ini merupakan simbol dari Museum Iptek yang tampak seperti garis-garis berpilin. Lalu ketika saya masuk ke dalam gedung saya melihat sepeda yang bisa berjalan di tali, jadi ingat pas ketika saya umur lima tahun, saya ingin iseng-iseng naik itu. Awalnya hanya ingin berfoto, lalu ada salah satu teman saya yang mendorong sepedanya nya sampai ketengah-tengah. Hal itu membuat saya panik, walaupun di bawahnya ada jarin-jaring sih, tetapi kan tetap saja horror. Namanya juga anak umur 5 tahun hahaha.. tapi pada saat itu saya lalu mengayunkan saja sepeda seperti naik biasanya, lalu teman saya pun yang tadi mendorong saya sedikit takjub hahahah. Ya karna awalnya itu tidak ada yang berani, jadinya mereka takjub gitu liat saya hahah..
Oh iya, di museum PP-iptek juga ada hal hal yang menarik, dari kita melihat kasur dari paku, ( tenang aja ga sakit kok tidur di atas paku ), karena paku-pakunya sangat sejajar dan juga jauh antara paku dan paku lainnya sangat pas lahh... jadi kalo di simpulkan kita tidak akan terkena ujung paku yang tajam karena ujungnya di sejajarkan dengan paku-paku lainnya.
Jadi, teknologi itu bukan suatu hal yang membosankan, tetapi juga suaut hal yang dapat kita kembangkan menjadi hiburan yang amat asik. Jika saya berpendapat, teknologi merupakan hal yang paling pokok untuk saat ini, dimana di masa yang akan datang teknologi mungkin dapat menguasai segala bidang, apapun yang kita kerjakan pasti membutuhkan teknologi.
Tetapi tetap teknologi mempunyai dampak buruk yang menjadikan manusia menjadi manusia yang malas, atau mager (malas gerak). Ya kenapa ga kaya begitu ? kan teknologi juga diciptakan untuk mempermudah setiap pekerjaan manusia, yaa bisa saja di tahun-tahun yang akan datang berjalan saja manusia sudah malas, karena ada teknologi yang dapat berjalan dengan sendirinya. Jadi kita harus meminimalisir dampak dampak dari teknologi itu sendiri, jangan sampai teknologi itu mengendalikan kita, jadi harusnya kitalah manusia yang harus mengendalikan teknologi
0 comments:
Post a Comment